Bagaimana Cara Menjawab Interview yang Benar?

Hai Sobat NgeKer! Apakah kamu sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi wawancara kerja? Jangan khawatir, artikel ini akan memberikan tips tentang cara menjawab interview dengan benar. Sebelum kita membahas lebih lanjut, pertama-tama kamu harus memahami bahwa wawancara kerja adalah kesempatan untuk kamu menunjukkan kemampuan dan keahlianmu. Dalam wawancara ini, pewawancara akan mengevaluasi apakah kamu cocok untuk posisi yang kamu lamar atau tidak.

Bagaimana Cara Menjawab Interview yang Benar?

1. Persiapkan Diri

Sebelum kamu menghadapi wawancara kerja, pastikan kamu telah mempersiapkan diri dengan baik. Pelajari profil perusahaan dan posisi yang kamu lamar, persiapkan pertanyaan-pertanyaan yang mungkin akan diajukan, dan pilihlah pakaian yang sesuai. Jangan sampai kamu terlambat datang ke wawancara, sebaiknya datanglah 10-15 menit lebih awal.

2. Perhatikan Bahasa Tubuhmu

Bahasa tubuh dapat memberikan kesan yang kuat pada pewawancara. Jangan menundukkan kepala atau menatap ke bawah, tetaplah tegap dan pandanglah mata pewawancara. Senyumlah ketika kamu masuk ke dalam ruangan dan ketika kamu diperkenalkan kepada pewawancara. Hal ini dapat menunjukkan bahwa kamu adalah seseorang yang ramah dan mudah bergaul.

3. Jangan Terlalu Nervous

Tidak ada yang salah dengan merasa sedikit gugup saat menghadapi wawancara kerja. Namun, jangan biarkan gugupmu menguasai dirimu. Cobalah untuk tenang dan fokus pada pertanyaan-pertanyaan yang diajukan. Jika kamu merasa sulit untuk menjawab pertanyaan, mintalah pewawancara untuk mengulang pertanyaannya atau jelaskan lebih lanjut.

4. Jangan Membual

Ketika pewawancara menanyakan tentang kelebihanmu, jangan terlalu membual atau berlebihan. Jelaskan dengan jelas dan ringkas tentang kelebihan yang kamu miliki. Sebaiknya berikan contoh konkret dari pengalaman kerjamu sebelumnya. Hal ini dapat membantu pewawancara memahami kemampuan dan keahlianmu dengan lebih baik.

5. Jangan Meremehkan Pertanyaan Mudah

Pewawancara mungkin akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang terkesan mudah. Namun, jangan meremehkan pertanyaan tersebut. Cobalah untuk menjawab pertanyaan tersebut dengan jelas dan ringkas. Pewawancara mungkin ingin melihat bagaimana cara kamu menghadapi pertanyaan-pertanyaan sederhana.

6. Fokus pada Keahlianmu

Saat menjawab pertanyaan tentang dirimu sendiri, fokus pada keahlianmu yang dapat menmembantu perusahaan. Ceritakan tentang pengalaman kerjamu sebelumnya dan keterampilan yang kamu miliki yang dapat diterapkan pada posisi yang kamu lamar. Berikan contoh konkret yang dapat membantu pewawancara memahami kemampuanmu.

7. Jangan Berbohong

Jangan pernah berbohong dalam wawancara kerja. Jika kamu tidak tahu atau tidak memiliki pengalaman tentang suatu hal, katakan saja dengan jujur. Pewawancara lebih menghargai kejujuranmu daripada berbohong.

8. Dengarkan Pertanyaan dengan Seksama

Pastikan kamu mendengarkan pertanyaan dengan seksama sebelum menjawabnya. Jangan terburu-buru dalam memberikan jawaban. Jika kamu tidak yakin dengan pertanyaan yang diajukan, mintalah pewawancara untuk memberikan penjelasan lebih lanjut.

9. Berikan Jawaban yang Jelas dan Tepat

Cobalah untuk memberikan jawaban yang jelas dan tepat pada setiap pertanyaan yang diajukan. Jangan memberikan jawaban yang ambigu atau samar-samar. Pewawancara ingin melihat bagaimana kamu dapat memberikan jawaban yang jelas dan konkret.

10. Berikan Contoh Konkret

Memberikan contoh konkret tentang pengalaman kerjamu sebelumnya dapat membantu pewawancara memahami kemampuan dan keahlianmu. Berikan contoh yang spesifik dan dapat menggambarkan bagaimana kamu dapat menyelesaikan tugas atau masalah dengan baik.

11. Tanyakan Juga kepada Pewawancara

Jangan ragu untuk menanyakan pertanyaan kepada pewawancara. Ini dapat menunjukkan bahwa kamu benar-benar tertarik dengan perusahaan dan posisi yang kamu lamar. Kamu juga dapat meminta penjelasan lebih lanjut tentang tugas dan tanggung jawab yang akan kamu emban jika diterima di perusahaan tersebut.

12. Jangan Terlalu Cepat Menyerah

Jika kamu mengalami kesulitan dalam menjawab pertanyaan, jangan terlalu cepat menyerah. Cobalah untuk berpikir dengan tenang dan cari cara terbaik untuk menjawab pertanyaan tersebut. Jika kamu memang tidak tahu jawabannya, katakan saja dengan jujur.

13. Berikan Kesan yang Baik

Wawancara kerja adalah kesempatan untuk kamu menunjukkan kemampuan dan keahlianmu. Berikan kesan yang baik kepada pewawancara dengan sikap yang ramah, sopan, dan profesional. Jangan lupa untuk mengucapkan terima kasih pada akhir wawancara.

14. Jangan Terlalu Menggoda atau Berlebihan

Saat menjawab pertanyaan tentang gaji atau fasilitas kerja, jangan terlalu menggoda atau berlebihan. Cobalah untuk memberikan jawaban yang realistis dan berdasarkan standar pasar.

15. Tetap Tenang dan Percaya Diri

Selama wawancara kerja, cobalah untuk tetap tenang dan percaya diri. Jangan biarkan kecemasan atau kegelisahanmu mempengaruhi cara kamu menjawab pertanyaan. Jika kamu merasa gugup, cobalah untuk bernafas dalam-dalam dan tenangkan dirimu.

16. Jangan Lupa untuk Menyampaikan Terima Kasih

Jangan lupa untuk menyampaikan terima kasih kepada pewawancara pada akhir wawancara. Ini menunjukkan bahwa kamu menghargai waktu dan kesempatan yang diberikan. Kamu juga dapat menulis email atau surat ucapan terima kasih setelah wawancara untuk menunjukkan rasa terima kasihmu.

17. Berlatihlah Sebelumnya

Sebelum menghadiri wawancara kerja, berlatihlah terlebih dahulu. Kamu dapat meminta bantuan teman atau keluarga untuk menjadi pewawancara dan memberikan pertanyaan yang mungkin muncul. Hal ini dapat membantumu menjadi lebih percaya diri saat menghadapi wawancara sesungguhnya.

18. Perhatikan Bahasa Tubuhmu

Perhatikan bahasa tubuhmu saat menghadapi wawancara kerja. Jangan menunjukkan bahasa tubuh yang cemas atau tidak percaya diri seperti menundukkan kepala, menggigit kuku, atau memainkan jari-jari tangan. Cobalah untuk tetap tenang dan terlihat percaya diri.

19. Pelajari Tentang Perusahaan Terlebih Dahulu

Sebelum menghadiri wawancara kerja, pelajari terlebih dahulu tentang perusahaan yang kamu lamar. Pelajari visi, misi, dan nilai-nilai perusahaan. Hal ini dapat membantumu memberikan jawaban yang lebih tepat dan memperlihatkan ketertarikanmu pada perusahaan tersebut.

20. Percayalah pada Diri Sendiri

Terakhir, percayalah pada diri sendiri. Kamu sudah melewati tahap seleksi CV dan berhasil diundang untuk wawancara kerja. Ini menunjukkan bahwa perusahaan tertarik pada keterampilan dan kemampuanmu. Cobalah untuk tetap tenang, percaya diri, dan tunjukkan kemampuanmu dengan baik.

Kesimpulan

Menjawab wawancara kerja yang benar memang tidak mudah, tapi kamu bisa melakukannya dengan persiapan yang matang dan sikap yang tepat. Cobalah untuk menjaga kesopanan dan sikap yang ramah selama wawancara, serta berikan jawaban yang jelas dan tepat. Ingatlah untuk mempelajari perusahaan dan posisi yang kamu lamar terlebih dahulu. Terakhir, tetap percaya pada diri sendiri dan jangan terlalu terbebani dengan harapan-harapan yang terlalu besar. Semoga tips ini dapat membantumu sukses dalam wawancara kerja dan mendapatkan pekerjaan yang kamu inginkan.

Sekian artikel tentang bagaimana cara menjawab interview yang benar untuk sobat NgeKer. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu sobat NgeKer dalam menghadapi wawancara kerja. Jangan lupa untuk selalu berlatih dan mempersiapkan diri sebaik mungkin sebelum menghadiri wawancara kerja. Terima kasih sudah membaca dan sampai jumpa di artikel selanjutnya.

Share:

Post a Comment

Top Ads

Responsive Ads

Middle Ads 1

Responsive Ads

Middle Ads 2

Responsive Ads

Bottom Ads

Responsive Ads